Senin, 23 Maret 2015

interpretasi data statistik



KLASIFIKASI

No.
KLASIFIKASI AKTIVITAS
PRESENTASE
JUMLAH

1.
KEGIATAN FUNGSIONAL
Aktivitas menuntut ilmu (belajar kelompok, kuliah, belajar)
4,7% + 13,1% + 7,14%
24,94%

2.
Aktivitas wajib (tidur, makan, mandi)
25% + 4,1% + 6,25%
35,35%

3.
Aktivitas merefreshing (nongkrong, bermain game, melihat televisi, menyantai)
2,4% + 3.6 % +  1,8 % + 8,3%
16,1%

4.
Aktivitas ketaqwaan (sholat,  mengaji)
4,1% + 4,1%
8,2%

5.
Aktivitas kesehatan (futsal)
1,2%
1,2%

6.
KEGIATAN DISFUNGSIONAL Aktivitas lain-lain (perjalanan pulang-pergi kuliah / rumah, mencuci pakaian, mencuci piring, membersihkan kamar kos, membersihkan rumah, telepon, masak, membeli makan)
1,2% + 1,8% + 1,8% + 0,9% + 1,2% +  1,8% + 1,2% + 2,1% + 2,1%
14,1%

Total

100%

DESKRIPTIF
            Dari data statistik di atas dapat di klasifikasikan mengenai penggunaan waktu dalam satu minggu mulai tanggal 15 januari 2015 sampai tanggal 21 januari 2015 mulai dari aktivitas menuntut ilmu antara lain belajar kelompok, kuliah, dan belajar jumlah presentasenya 24,49%. Aktivitas wajib seperti tidur, makan, dan mandi 35,35%. Aktivitas merefreshing antara lain nongkrong, bermain game, melihat televise, dan menyantai jumlah presentasenya 16,1%. Aktivitas ketaqwaan seprti sholat dan mengaji jumlah presentasenya 8,2%. Aktivitas yang berhubungan dengan kesehatan seperti bermain futsal 1,2%. Dan yang terakhir aktivitas lain-lain antara lain perjalanan pulang–pergi (rumah dan kos), mencuci piring, mencuci pakaian membersihkan kamar kos, membersihkan rumah, telepon, masak, dan membeli makan jumlah presentasenya 14,1%.
INTERPRETASI
            Waktu menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (1997) adalah seluruh rangkaian saat ketika proses, perbuatan, atau keadaan berada atau berlangsung. Waktu yang telah berlalu tidak akan pernah kembali atau berulang. Jadi waktu yang telah kita lalui selama ini pasti hanya akan menjadi sebuah kenangan. Dan kenangan itu pasti ada yang baik dan yang tidak baik. Dan bagaimana cara kita belajar dari setiap kenangan dan menjadikannya sebuah pengalaman dan belajar untuk masa depan adalah hal yang paling baik.
Pengertian efisiensi waktu menurut Sedarmayanti (2001:112) pada prinsipnya adalah perbandingan terbaik antara hasil yang diperoleh dengan kegiatan yang dilakukan. Bekerja dengan waktu yang efisien adalah bekerja dengan gerakan, usaha, waktu dan kelelahan yang sedikit mungkin. Dengan menggunakan cara kerja yang sederhana, penggunaan alat yang dapat membantu mempercepat penyelesaian tugas serta menghemat gerak dan tenaga, maka seseorang dapat dikatakan bekerja dengan efisien dan memperoleh hasil yang memuaskan. Jika berbicara pengertian efisiensi waktu, maka menjadi input adalah waktu yang Allah berikan kepada makhluk-Nya yaitu 24 jam sehari, 7 hari seminggu. Outputnya adalah semua pencapainnya yang kita dapatkan.
Waktu yang telah berlalu akan menimbulkan penyesalan jika setiap detiknya kita tidak dapat menggunakannya secara maksimal dan aktivitas yang berhubungan dengan waktu saaat itu asti akan berefek pada kehidupan masa depan kita. Penentu kebahagiaan atau penyesalan adalah tindakan hari ini.
Berbekallah dengan ketakwaan karena engkau tidak tahu Apabila malam telah gelap apakah engakau akan hidup esok hari Betapa banyak orang yang sehat meningal tanpa didahului sakit, Dan betapa banyak orang yang sakit ternyata hidup lama Betapa banyak seorang pemuda sore dan pagi harinya dalam kondisi aman Padahal kain kafannya telah digunting dan dia tidak mengetahuinya Ibnu Qayyim rahimahullah berkata:”Keuntungan terbesar di dunia adalah engkau menyibukkan dirimu setiap saat dengan sesuatu yang paling utama dan bermanfaat untuk kehidupan akherat. Bagaimana dikatakan berakal seseorang yang menjual Surga dan kenikmatan di dalamnya dengan syahwat (kesenangan dunia) yang hanya sesaat.”
Beliau juga berkata: ”Menyia-nyiakan waktu lebih lebih berbahaya dari pada kematian, karena menyia-nyiakan waktu memutuskanmu dari Allah dan akherat, sedangkan kematian memtuskanmu dari dunia dan penghuninya”
 
KESIMPULAN
Data yang diperoleh dari statistik diatas waktu yang lebih banyak saya gunakan untuk melakukan aktiviats sehari-hari yaitu tidur, makan, mandi dan sedangkan aktivitas belajar yang saya lakukan dalam sehari-hari.
Untuk kelancaran studi yang saya tempuh sepertinya kurang karena dari hasil data statistik menunjukkan bahwa waktu belajar saya kurang dan hampir sama dengan waktu aktivitas merefresing yang saya lakukan dalam sehari-hari yaitu nyantai, main game, dan lihat film. Dari data itu menunjukkan kalau aktivitas belajar saya memang benar-benar kuarng dan harus ditingkatkan lagi aktivitas belajar tersebut demi kelancaran studi yang saya tempuh saat ini.
            Presentase waktu yang digunakan untuk belajar harusnya lebih banyak dari kegiatan yang lain apalagi sebagai mahasiswa harusnya yang diutamakan adalah belajar dan studi.

REKOMENDASI

Ø  Intensitas Kegiatan atau waktu yang harus dikurangi

*      Mengurangi kegiatan untuk bermain-main, bermalas-malasan, dan mengerjakan tugas mendekati deadline.
*      Tidur secara efisien, jangan menghabiskan waktu hanya demi memuaskan keinginan untuk tidur.
*      kurangi lama waktu untuk kegiatan yang banyak menghabiskan waktu seperti mandi dan makan karena waktu tersebut dapat diminimalisasi dan digunakan untuk kegiatan fungsional lainnya.
*      Kurangi intensitas waktu untuk bermain game, nongkrong, dan lain-lain karena waktu yang di gunakan telalu lama.
*      Kurangi waktu untuk tidur pada pagi hari atau pada siang hari .
*      Kurangi kebiasaan menyendiri atau kebasaan berkumpul-kumpul terlalu lama.


Ø  Intensitas Kegiatan atau Waktu yang harus ditingkatkan

*      Meningkatkan intensitas waktu untuk membaca. Karena waktu untuk belajar biasa digunakan untuk mengerjakan tugas.
*      Meluangkan waktu untuk memotivasi diri. Karena akhir-akhir ini sering mangalami kejenuhan terhadap sesuatu.
*      Meluangkan waktu untuk melakukan aktivitas yang berhubungan dengan sang pencipta (ibadah sunah).
*      Berdzikir dan Berdoa setelah sholat 5 waktu.
*      Luangkan waktu untuk sharing dengan teman untuk perbaikan diri. Seperti kegiatan yang berkenaan dengan masalah kuliah atau kepribadian.
*      Waktu berkumpul dengan teman, kebiasaan menyendiri harus dikurangi.
*      Tambahkan dalam schedule untuk ikut berorganisasi.

ACTION PLANS

1.      Mulai membaca buku setiap pagi.
2.      Mulai melaksanakan penguasaan bahasa inggris dan mengisi waktu luang “one day one vocabulary”.
3.      Memulai melaksanakan sholat malam.
4.      Mulai meluangkan waktu untuk brdzikir dan berdoa setelah sholat 5 waktu.
5.      Mulai untuk sharing dengan teman minimal setengah jam setelah perkuliahan usai.
6.      Mulai melaksanakan aktivitas ibadah sunah “One day one juz”.
7.      Mulai memotivasi diri sebelum kuliah.
8.      Mengangsur tugas sedikit demi sedikit sebelum tidur siang.
9.      Membuat catatan kecil setiap sebelum tidur malam.
10.  Evaluasi setiap kegiatan yang telah dilakukan (evaluation action plans)
11.  IP semester 2 dan seterusnya > 3,5.
12.  Menerbitkan karya fiksi dalam 1 tahun kedepan.
13.  Ikut organisasi mahasiswa tahun depan.
14.  Wisuda tepat waktu.
15.  Lulus SM3t.
16.  Mendapat pekerjaan


DAFTAR RUJUKAN
http://id.wikipedia.org/wiki/Waktu diakses 11 februari 2015

Tidak ada komentar:

Posting Komentar